Ice Cucumber

Of course Cola is Cucumber flavour (mochiron KOORA mo kyuuri aji)


Full-Metal-Alchemist
Wednesday, May 18, 2011

New Transferred Student

"Erik, udah ngerjain pe'er lum????" tanya seorang murid.
"Ampun dah! Aku belum ngerjain pe'er!!" seru Erik.
"Lah kau ini, kebiasaan. Udah, nyontek punyanya ketua kelas aja!"
"Kaga'!! Ketua kelas serem! Kau tahu sendiri kan Mark!" Mark bergidik ngebayangin ketua kelas X A yg memang serem.
"Ya udah, nih punyaku udah selesai" kata Mark sambil mesam-mesem.
"Yeeee, knapa ga bilang dari tadi?"
"Aku aja baru nyontek punya Shawn..." Shawn noleh dan senyum.
Shawn memang baik, pikir Erik.

Kedua anak itu terkejut mendengar suara bel masuk berbunyi. Terpaksa Erik harus mencari alasan kenapa dia ga ngerjain pe'er. Salah sendiri dia maen PS kelamaan kmaren malem. Brigandine memang asyik dimaenin -plaakk- eh, kok jadi promosi yah? Back to story again....
Lina-sensei selaku wali kelas sekaligus guru olahraga itu masuk. Di sampingnya ada seorang anak yg kelihatannya biasa2 saja -digampar si anak-

Murid baru, pikir anak2 di kelas.
Korban baru, pikir gerombolan berandalan kelas.

"Semuanya tolong duduk di tempat masing2. Ahem, kita kedatangan murid baru pindahan dari sekolah lain, tolong perlakukan dia dengan baik"
"Baik, sensei!" murid2 ber-koor.
"Nah, sekarang kau bisa perkenalkan dirimu" kata Lina-sensei lembut.
"Uhn.. Namaku Gray Silvercat, aku berasal dari Norgard Academy. Aku pindah ke sini karena ayahku. Salam kenal semuanya" kata Gray dengan sopannya.
"Kau boleh duduk di bangku belakang yang masih kosong itu" Lina-sensei menunjuk ke arah bangku Shawn yg masih kosong (errrr... maksudnya mereka duduk dua2, trus Shawn masih duduk sendirian. *Shawn: Kenapa aku sendirian?* Karena Gray harus duduk di sebelahmu tau!!) Shawn yg pemalu tersenyum malu2 (halah, Shawn)

Gray berjalan pelan ke arah bangkunya dan tiba2 kaki seorang murid sudah terjulur di depannya. Gray melompat menghindarinya dan ada cahaya lampu blitz ke arah sang pemilik kaki dan kakinya (?). Lina-sensei yang melihatnya terkejut.

"Gray? Apa yang terjadi?"
Tanpa banyak bicara, Gray pergi ke arah Lina-sensei sambil memegang kamera digitalnya. Ternyata Gray membawa kamera juga.

"Oh, jadi kau lagi Scott! Berdiri di depan kelas!"
"Cih, dasar murid pindahan! Kutunggu kau di belakang sekolah nanti setelah bel pulang"
Gray hanya mendengus pelan dan meletakkan bukunya di laci bangku.

Shawn sedikit gugup melihat anak baru itu duduk dan saat mereka bertatapan Shawn membuang muka (sekali lagi kutegaskan, Shawn itu pemalu sodara2 dan ini bukan fanfic yaoi!!!!)
Tapi, akhirnya Shawn memberanikan diri untuk bicara dengannya.

"Hai, namaku Shawn Frost. Senang berkenalan denganmu!"
"Seperti yg kukatakan tadi, aku Gray"
Mendapat respon dingin seperti itu Shawn langsung diam dan mengalihkan pandangannya ke buku pelajaran.

-------------------------------------------------------------------------------

"Yahoooo!! Sudah istirahat! Kau mau ikut ke kantin gak, Sue?" seru Tory.
"Tidak ah, aku mau ke tempat sayangku aja!! kata Sue yg ngacir ke tempat Erik. Sementara yg diomongin langsung bersiap kabur.
"Udahlah Erik, terima saja. Kami turut bahagia kok liat kamu dan Sue berduaan" Plakkk. Mark digampar Erik.
"Itai, desuu~~~"
"Aku mau ke tempat duduk Shawn dulu, deh dari pada ngliatin Erik berduaan ma Sue. Kau ikut Mark?" tanya Nathan dengan kalemnya. (Yay! Nathan!!! >w<)
"Okelah, daripada jadi obat nyamuk. hehehee" kata Mark sambil kabur ngikutin Nathan.
Erik pengen nge-gampar Mark lagi tapi sudah ga bisa berkutik karena Sue udah nempel2 dengan mesranya ke dia. (pasangan serasi, wkwkwkwkwkwkw -digampar Erik-)

"Hi Gray! Aku Mark Evan dan ini Nathan Swift!" seru Mark dengan riangnya.
"Senang berkenalan denganmu ^^" sahut Nathan.
"Ya, semoga kita bisa menjadi teman baik!" kata Gray.

Tiba2 sang ketua kelas datang menghampiri mereka. Mark langsung memberi jalan sambil bergidik. Mungkin takut gara2 dia pernah nempelin permen karet ke kursinya di hari pertama sekolah dan si ketua kelas... ehm, namanya Jude, katanya masih dendam sama Mark (cuma pikiran Mark nih.. si Jude udah lupa ma kejadian itu tuh...)

"Kenapa kalian ga ngajak Gray keliling sekolah? Oh, aku ketua kelas X A ini, Jude Sharp."
"Baik, sebaiknya anda saja yg mengantar aku keliling sekolah. Boleh kan?" kata Gray, dengan nada lebih sopan.
"Aku tidak keberatan, ayo!"

Mark heran dengan murid baru itu. Kok dia tidak terpengaruh aura meng-intimidasinya ketua kelas sih? Anak aneh....

"Ini ruang kepala sekolah, di sebelahnya itu ruang staff dan sekaligus ruang guru"
"Oh, begitu. Sekolah ini sangat luas, bagaimana kau bisa hafal tiap ruangnya, Jude?"
"Karena aku ketua kelas jadi aku wajib hafal ruangan2 di sekolah ini"

Saat melewati ruang guru, Jude tiba2 dipanggil oleh Seymour-san (baca: semur), sang guru praktek memasak di sekolah untuk mem-fotokopi sejumlah resep yg akan dipakai praktek minggu depan.

"Bagaimana ini? Kita kembali dulu ke kelas atau kau ikut fotokopi denganku?"
"Aku pergi sama Shawn saja deh. Permisi ya Jude" kata Gray sambil menghampiri Shawn yang kebetulan lewat.
"Shawn, tolong ajak Gray keliling sekolah ya! Aku harus fotokopi nih!" seru Jude.
"E-eh? T-tapi?" Shawn berkata dengan gugup sambil melihat Gray. Ternyata dia lebih pendek dari aku yah, pikir Shawn.
"Tolong ya, Shawn!" kali ini Gray berusaha bicara lebih ramah daripada saat dia bicara pada Shawn sebelumnya. Shawn kaget mendengar Gray berbicara seperti itu.

Setelah mengantar Gray berjalan2 mereka melewati kantin dan masuk. Shawn mengisyaratkan Gray agar duduk juga. Shawn memesan makanan dan dia bilang akan traktir Gray (bagaimana dengan saya? saya lapar nih.... -digampar Shawn-)
"Udah Gray, ga usah bayar. Biar aku saja" kata Shawn sambil senyum.
"Ah, makasih"
"Gimana nanti pulang sekolah?"
"Gimana apanya?" ah, lemot juga si Gray kalo diajak ngomong, pikir Shawn.
"Kamu kan ditantang ma Scott"
"Astaga! Aku lupa..." bisa kaget juga si Gray ini, pikir Shawn lagi.
"Apa perlu aku bantu?" tiba2 dibelakang Gray ada suara yg lumayan ca- eh, berat. -hayooo mau ngomong apa itu?-

-------------------------------------------------------------------------------

Siapa sih, berani2nya ganggu pembicaraan Shawn?
Gimana nasib Gray selanjutnya?
Apakah bisnis fanfic saya akan berhasil? -doeng?-
Kita tunggu lanjutannya ^^. Lovey-dovey~~ <3
Jeng jeng jeng jueeeng!! -digampar Jude karena berisik-

Thanks for Visiting!

Impmon - Digimon 2